Plt Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri membenarkan lembaga antirasuah tersebut menerima berkas laporan masyarakat mengenai dugaan korupsi di daerah Sumatera Utara (Sumut).

Ia mengatakan laporan tersebut dilahyangkan kepada bagian persuratan KPK oleh masyarakat Sumut.

"Iya, benar KPK melalui persuratan telah menerima satu berkas laporan dari masyarakat Sumatera Utara pada tanggal 13 Februari 2020," ujarnya kepada wartawan, di gedung KPK, Selasa (18/2/2020).

Baca Juga: Perhatian! Ada Hadiah iPhone 11 Buat Kamu yang Bisa Temukan Harun Masiku dan Nurhadi Buron KPK

Baca Juga: Punya Dua Buronan, Anggota DPR Sebut KPK Masih Jadi Lembaga Kuat dan Disegani

Namun, ia pun tidak membeberkan nama pelapor maupun terlapor. Menurutnya, hal tersebut sudah bagian dari prosedur yang berlaku.

"Saat ini kami tidak bisa menginformasikannya," ujar Ali.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi telah dilaporkan oleh warga Sumut ke KPK terkait persoalan lahan. Edy dianggap telah menerbitkan surat perintah pembayaran (SPP) lahan eks HGU PT Perkebunan Nusantara II.

• ·SIG Dukung Asta Cita Prabowo Lewat Irigasi Desa Kapu
• ·Begini Reaksi Wakilnya Anies Begitu Tahu Suporter Persija Bikin Kerumunan di Bundara HI
• ·Begini Reaksi Wakilnya Anies Begitu Tahu Suporter Persija Bikin Kerumunan di Bundara HI
• ·Motif Pembunuhan Vina Cirebon oleh Terduga Pegi Setiawan Diungkap Kepolisian
• ·Dugaan Suap Terkait Gubenur Paman Birin, KPK Panggil Kabag Protokol Pemprov Kalsel
• ·FOTO: Pesona Kota Tua 'Al
• ·Cara Pengukuran Arah Kiblat 27 Mei 2024 oleh Kemenag, Simak Penjelasannya!
• ·5 Daun untuk Kesehatan Ginjal, Cara Sederhana agar Tetap Sehat
• ·Golkar Dikabarkan akan Umumkan Kader Barunya Pada Sore Hari Ini, Siapa?
• ·Etika Pimpinan KPK Disorot Usai Sambangi DPR
• ·Anabul Bukan Hanya Menggemaskan, Tapi Juga Menyehatkan Jantung
• ·Daftar Lengkap Pemenang Puteri Indonesia 2025
• ·Kontraktor Kasih 25 Ekor Sapi ke Zumi Zola, Katanya Cuma Niat Baik, Hmm...
• ·留学美术作品集该如何准备？
• ·Kata Dokter soal Puasa 120 Jam ala Ashanty, Bermanfaat atau Bahaya?
• ·Datangi Komnas HAM, Kuasa Hukum Vina Cirebon Minta Diberikan Pendampingan dan Trauma Healing