Mayapada Hospital Sukses Lakukan Operasi Mitral Valve Repair pada Anak
Mayapada Hospital kembali membuktikan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Baru-baru ini Mayapada Hospital Tangerang berhasil melakukan operasi Mitral Valve Repair pada seorang anak berusia 10 tahun yang mengalami kerusakan katup mitral jantung yang diakibatkan oleh penyakit jantung rematik.
Penyakit jantung rematik merupakan kondisi yang terjadi sebagai komplikasi dari infeksi tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus A. Setelah infeksi tenggorokan sembuh, sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang jaringan jantung, terutama katup jantung.
Hal ini menyebabkan peradangan pada jantung yang dapat merusak katup jantung secara permanen. Dalam kasus tersebut, pasien mengalami sejumlah gejala yang mengganggu, seperti demam berkepanjangan, penurunan nafsu makan, dan gangguan tumbuh kembang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Katup ini berfungsi untuk mencegah darah mengalir ke serambi kiri saat jantung berkontraksi. Jika katup mitral tidak berfungsi dengan baik, dapat menyebabkan kebocoran yang mengakibatkan sejumlah gejala seperti yang dialami pasien anak ini.
Operasi dengan teknik konvensional ini dilakukan pada 21 Juli oleh Dokter Bedah Toraks, Kardiak dan Vaskular Mayapada Hospital Tangerang, dr. Arinto Bono Adji Hardjosworo.
Menurutnya, kerusakan katup mitral pada anak-anak dapat menyebabkan berbagai komplikasi, termasuk gagal jantung, gangguan pertumbuhan, dan penurunan kualitas hidup.
"Teknik operasi pada kasus ini cukup kompleks karena terjadi prolaps, di mana semua segmen daun katup jantung tidak menutup sama sekali. Tindakannya berupa memperbaiki daun katup jantung yang mengalami disfungsi dengan tanpa menggunakan bahan-bahan artifisial kecuali ring jantung," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (12/8).
Setelah melalui prosedur tersebut, ia melanjutkan, diharapkan katup jantung akan ikut dengan pertumbuhan badan anak sehingga keberhasilan setelah operasi bisa bertahan lama.
Tentunya, tindakan repairkatup yang dilakukan dr. Bono ini termasuk ke dalam tindakan dengan tingkat kesulitan yang tinggi, bahkan bagi dokter bedah jantung. Ia pun mengakui jika operasi ini pasti memiliki risiko, namun dengan kemajuan teknologi medis dan keahlian tim medis, risiko komplikasi dapat diminimalkan.
Pasca-operasi dilakukan, pasien menjalani masa perawatan intensif dan pemulihan berjalan dengan lancar. Kondisi pasien menunjukkan perkembangan yang baik, nafsu makan kembali meningkat, demam tidak lagi kambuh, dan aktivitasnya semakin membaik.
Masalah katup jantung yang dialami pasien anak ini sekaligus menjadi pengingat bagi para orang tua untuk senantiasa memperhatikan tanda-tanda gangguan kesehatan pada anak.
Apabila didapati gejala demam berkepanjangan, penurunan nafsu makan, gangguan pertumbuhan, atau sesak napas, orang tua diharapkan dapat segera memeriksakan anaknya ke dokter. Deteksi dini dan penanganan yang tepat dapat mencegah komplikasi serius pada anak.
Sebagai informasi, penanganan masalah katup jantung pada anak dengan tindakan Mitral Valve Repair dapat dilakukan di salah satu layanan unggulan Mayapada Hospital yakni Cardiovascular Center.
Layanan unggulan ini menawarkan layanan komprehensif dan mutakhir untuk menangani masalah jantung mulai dari pencegahan, skrining dan diagnosis, pengobatan, sampai dengan rehabilitasi pasca-tindakan.
Dengan keahlian tim dokter yang ada di layanan Cardiovascular Center Mayapada Hospital, tindakan tingkat lanjut dengan tingkat kesulitan tinggi, seperti tindakan bedah jantung secara minimal invasif (minim sayatan) dapat dilakukan.
Selain tindakan Mitral Valve Repair, layanan Cardiovascular Center Mayapada Hospital juga telah banyak mengerjakan kasus tingkat lanjut lainnya, seperti tindakan bedah jantung Coronary Artery Bypass Graft(CABG) atau BypassJantung, hingga penanganan kasus aritmia dengan ablasi jantung.
Di samping itu, Cardiovascular Center Mayapada Hospital juga sudah berhasil menjalani penanganan gangguan pembuluh darah aorta dengan prosedur TEVAR dan Bentall Procedure sebagai tindakan yang memiliki kesulitan tinggi, sampai dengan bedah jantung untuk menangani penyakit jantung bawaan pada anak-anak seperti Tetralogi of Fallot, ASD dan VSD.
(rir)-
FOTO: 'Ngafe' Bareng Anabul di IrakTips agar Anabul Tidak Stres Dengar Suara Kembang Api Tahun BaruApa Itu Dobby Syndrome dan Cara MengatasinyaPKB Umumkan Persiapan Muktamar di Bali, 5500 Kader Akan HadirKTP Segera Beralih ke Format Digital, Yuk Intip Langkah7 Hidangan Natal dari 7 Negara Berbeda yang Bisa Goyang LidahRoller Coaster Macet Terjadi Lagi, 32 Orang Tergantung TerbalikCegah Judi Online, BKKBN Imbau Keluarga Saling Mengingatkan Anggotanya日本电影大学选哪所比较好?VIDEO: Gajah
下一篇:Pertolongan Pertama pada KPPS atau Orang Pingsan saat Pemilu
- ·Kapan Sebaiknya Mengganti Bantal Lama? Ini Kata Ahli
- ·Cari Pendamping Anies Baswedan di Pilkada DKI, PKS: Masih Komunikasi Dengan Parpol
- ·Begini Pesan Cak Imin untuk Anggota Legislatif PKB 2024 Terpilih
- ·Tegas! PBNU akan Panggil 5 Orang Pemuda Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel
- ·AS Minta Indonesia Perbaiki TKDN ICT, Kemenperin: Belum Ada Keluhan Apapun Selama Ini
- ·Daftar Kegiatan Seru dan Promo Menarik di Jakarta x Beauty 2023
- ·Daftar Hotel Terbaik Dunia Versi Cond Nast Traveller, Ada Indonesia?
- ·Kemendag Akan Terapkan Bea Impor 200 Persen, Kemenperin Beri Klarifikasi
- ·FOTO: Perayaan Hari Tulip Nasional di Amsterdam
- ·PKB Umumkan Persiapan Muktamar di Bali, 5500 Kader Akan Hadir
- ·Terkuak! Ini 5 Identitas Anggota KKB Pelaku Pembakaran Sekolah di Pegunungan Bintang Papua
- ·Terkuak! Ini 5 Identitas Anggota KKB Pelaku Pembakaran Sekolah di Pegunungan Bintang Papua
- ·Catat, 6 Hal Mengejutkan yang Ternyata Bisa Menurunkan Libido
- ·7 Buah dan Sayuran yang Tak Perlu Dikupas, Kulitnya Berlimpah Nutrisi
- ·7 Cara Mengatasi Kedinginan karena AC Biar Enggak Masuk Angin
- ·Jelang Akhir Masa Jabatan Jokowi Minta Maaf ke Rakyat Indonesia, Ray Rangkuti : Minta Maaf dari Apa?
- ·BKKBN: 57 Persen Ibu di Indonesia Alami Baby Blues, Tertinggi se
- ·Hotel Paling Berbahaya di Dunia, Sensasi Bermalam Dikelilingi Hiu
- ·Bikin Pria Difabel Terpaksa Turun Pesawat, Maskapai Didenda Rp1,1 M
- ·PBNU Buka Suara Soal Lima Pemuda NU Temui Presiden Israel
- ·Jamwas Diminta Selidiki Dugaan Perintangan Penyidikan Kasus Korupsi Zarof Ricar
- ·Bamsoet Ingin Dana Bantuan Parpol Naik 10 Kali Lipat, Kutip Kajian KPK
- ·Thailand Negara ASEAN Terbanyak Dikunjungi Turis pada 2023, Indonesia?
- ·VIDEO: Gajah
- ·Viral Kursi Pesawat Paling Ditakuti Introvert, Posisinya Beda Sendiri
- ·Imigrasi Amankan 8 WNA Terkait Dugaan Pembuatan Uang Palsu di Jaksel
- ·PDIP Ungkap Mobil Listrik Gak Jelas Targetnya, Heru Budi Angkat Bicara
- ·Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
- ·Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
- ·Mendagri Tito Karnavian Sebut Ada 5 Pj Gubernur yang Maju di Pilkada 2024
- ·Golkar Sebut Tak Ada Alasan Konstitusional untuk Ganti Wapres Gibran Seperti Usulan Purnawirawan TNI
- ·Tegas! PBNU akan Panggil 5 Orang Pemuda Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel
- ·Eks Kader PDIP Saeful Bahri Mangkir Pemeriksaan Terkait Kasus Harun Masiku
- ·Iran Bebaskan Visa untuk Turis 33 Negara, Indonesia dan Rusia Termasuk
- ·Marak Kasus Kekerasan Seksual, Kemenkes Wajibkan Tes Kejiwaan Dokter PPDS Setiap 6 Bulan
- ·7 Buah dan Sayuran yang Tak Perlu Dikupas, Kulitnya Berlimpah Nutrisi