Venesia Raup Rp42,7 M dari Pajak Turis, Bali Dapat Berapa?
Penerapan tarif masuk untuk turis yang berkunjung ke Kota Venesia, Italia, dengan tujuan mengendalikan jumlah orang yang datang berkunjung, sejauh ini menuai keberhasilan.
Pejabat Venesia mengenakan biaya masuk reservasi dan eksperimen reservasi sebesar 5 euro atau sekitar Rp88 ribu selama 29 hari, yang dimulai pada 25 April 2024 dan dijalankan pada hari-hari tertentu hingga 14 Juli 2024.
Menurut Walikota Venesia, Luigi Brugnaro, dana yang terkumpul dari penerapan tarif itu menghasilkan 2,45 juta euro atau setara Rp42,7 miliar. Pemerintah Kota Venesia awalnya hanya memperkirakan dana akan terkumpul 700 ribu euro saat pertama kali memperkenalkan penerapan tarif masuk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengecualian lainnya termasuk 651.254 pekerja yang melakukan perjalanan ke kota Venesia pada hari diberlakukannya tarif tersebut, serta 466.819 pelajar dan 217.589 penduduk yang tidak diharuskan membayar biaya masuk tersebut.
Selain itu, 78.224 orang dikecualikan dari tarif karena mereka mempunyai hubungan dengan penduduk setempat, dan 107.146 orang dikecualikan karena alasan "lainnya" termasuk kelahiran di kota tersebut, kegiatan keagamaan seperti kunjungan kepausan, dan mereka yang berpartisipasi dalam acara kebudayaan, menurut data yang dirilis oleh Pemkot Venesia.
Jika Venesia berhasil mengumpulkan dana besar dengan penerapan tarif masuk, lalu berapa uang yang dihasilkan Pemerintah Daerah Bali, setelah menerapkan pajak turis asing sebesar Rp150 ribu per orang.
Pemungutan pajak bagi turis asing yang datang ke Bali diterapkan mulai 14 Februari 2024 dan kebijakan itu tertera dalam Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pungutan Bagi Wisatawan Asing (Pergub Bali 36/2023)
Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengungkapkan untuk pendapatan pungutan wisatawan mancanegara (wisman) sudah mencapai lebih dari 164 miliar.
Jumlah itu dihitung sejak dimulainya penerapan pajak turis asing hingga Rabu (24/7) pagi. "Dari sejak 14 Febuari sampai tadi pagi itu sudah mencapai Rp 164.995 000.000," kata Pemayun, saat dihubungi, Rabu (24/7).
Kendati demikian, pungutan yang dibayarkan oleh wisman itu belum optimal hanya baru 40 persen dari 12 hingga 14 ribu wisman ke Pulau Bali. Rata-rata per hari pungutan wisman itu mencapai sekitar Rp 1 miliar.
"Itu masih 40 persen atau per hari (rata-rata) Rp 1 miliar. Per hari wisatawan itu dari 12 hingga 14 ribu (ke Bali)," ujarnya.
Sementara, minimnya penerimaan dari pungutan wisatawan asing disebabkan oleh penerapan yang tidak maksimal karena awalnya dalam peraturan direncanakan Pemerintah Provinsi Bali akan memasang alat pindai otomatis di bandara. Namun, hal itu tidak dilakukan karena tidak ada lahan yang memungkinkan pemasangan alat dan tidak sesuai regulasi.
Awalnya, sesuai Peraturan Gubernur Nomor 36, alat scannerakan dipasang di Imigrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai. Namun, setelah dievaluasi ke lapangan oleh Penjabat (Pj) Gubernur dan Sekretaris Daerah (Sekda) Bali, penempatan alat scanner di lokasi yang tidak memadai dan tidak sesuai regulasi.
"Kita tidak bisa memasang alat auto gate scanneritu yah untuk di bandara. Karena Pergub 36 sebelumnya tahun 2023, bunyinya menempatkan alat auto scanner gate. Tapi, ketika mengecek ke lapangan, itu tidak memungkinkan dari sisi regulasi di bandara atau tidak memungkinkan memasang alat scanner auto gate," jelasnya.
"Sehingga, diubah lah pergub itu menjadi Pergub Nomor 2 Tahun 2024. Di mana checker-nya (pemeriksaan) itu acak jadinya. Akhirnya kita melakukan checkerdan monitoring evaluasi di obyek wisata setiap bulan kita adakan dan kita mengecek," tambahnya.
(kdf/wiw)-
Sindir Gimmick Gemoy, PKS Dinilai Tidak Ada Kerjaan Oleh Tim Fanta TKN PrabowoTantangan Sumpah Pocong Wiranto, Tak Berfaedah untuk Selesaikan HAMVIDEO: Meriah Parade Tahun Baru 2024 di LondonOJK Fokus Awasi Pengelolaan Kewajiban, Bukan Intervensi Tarif Premi AsuransiFOTO: Lari Sambil Tampil Nyentrik di London MarathonReda Manthovani Raih Gelar Kehormatan Grand Master dari Markas Taekwondo DuniaBPJPH Perkuat Diplomasi Halal Global di Konferensi Ekonomi Islam IFESDC 2025 Washington DCTantangan Sumpah Pocong Wiranto, Tak Berfaedah untuk Selesaikan HAMGarda Oto Luncurkan Virtual Survey di myGarda, Inovasi Klaim Kendaraan Tanpa Ribet!Kota Es Harbin China Catat Rekor Lonjakan Turis di Libur Tahun Baru
- ·Semangat Hari Lahir Pancasila, Gubernur Jabar Tegaskan Komitmen Kawal Program Strategis PLN
- ·Targetkan Bangun 50.000 Rumah Subsidi untuk MBR, Lippo Group Salurkan FLPP Lewat Nobu Bank
- ·Cacing Parasit Ditemukan di Tubuh Pasien Kanker 70 Tahun, Kok Bisa?
- ·3 Cara Simpan Buah Naga agar Lebih Tahan Lama, Awet hingga 6 Bulan
- ·全城 · Review
- ·Status KLB Polio di Klaten, Waspadai Gejalanya pada Anak
- ·Terus Ekspansi, QJMotor Bangun Pabrik Perakitan di Bekasi
- ·Fokus pada Keberlanjutan dan Kinerja Finansial, RUPST Modernland Realty Rombak Jajaran Komisaris
- ·Sindir Gimmick Gemoy, PKS Dinilai Tidak Ada Kerjaan Oleh Tim Fanta TKN Prabowo
- ·Citilink, Trigana Air, dan Pelita Air Paling Tepat Waktu Selama Nataru
- ·BSSN RI Bersama OIKN Bersinergi Amankan Upacara HUT RI di IKN dari Serangan Siber
- ·Jabatannya Sisa 2 Bulan, Bahlil Minta ke Dirjen Kementerian ESDM Lembur di Kantornya
- ·Aliansi Kader HMI Kepulauan Riau Minta Jokowi Reformasi Total Polri
- ·Selidiki Kematian Dokter PPDS Undip, Menkes Sambangi Keluarga Aulia Risma Lestari
- ·Fokus pada Keberlanjutan dan Kinerja Finansial, RUPST Modernland Realty Rombak Jajaran Komisaris
- ·Tegas! Megawati Minta Cakada PDIP Berani Lawan Intimidasi saat Pilkada 2024
- ·Jepang Tunda Pasang Penghalang Pemandangan Gunung Fuji di Depan Lawson
- ·5 Cara Membakar Kalori saat Tidur, Hempas Lemak Sambil Rebahan
- ·Status KLB Polio di Klaten, Waspadai Gejalanya pada Anak
- ·Isu Akuisisi J Resources Mencuat, Manajemen DOID dan PSAB Angkat Bicara
- ·Tanpa Disadari, Ini 3 Kebiasaan yang Menyebabkan Paru
- ·SRC Transformasi Toko Kelontong Jadi Pilar Ekonomi Kerakyatan
- ·7 Tanaman Herbal Ini Bisa Meningkatkan Kecerdasan Otak
- ·Kabar Baik Buat Penerima PIP Tak Perlu Daftar KIP Kuliah Lagi, Kemendikbud Siap Ambil Langkah Ini
- ·2024年Payscale美国院校薪资报告出炉:这几所大学最具“吸金力”!
- ·Isu Akuisisi J Resources Mencuat, Manajemen DOID dan PSAB Angkat Bicara
- ·VIDEO: Debut Stray Kids di Karpet Merah Met Gala 2024
- ·BSSN RI Bersama OIKN Bersinergi Amankan Upacara HUT RI di IKN dari Serangan Siber
- ·Menteri UMKM Ungkap Solusi Terbaik untuk Polemik Tarif Ojek Online
- ·Keunggulan Beras Lokal, Tak Kalah dengan Impor
- ·Sandiaga Sebut Harga Tiket Pesawat Bakal Turun, tapi Kapan Ya?
- ·PP Presisi Lakukan Pergantian Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya!
- ·Aneka Busana Debat Ketiga Pilpres: Jaket Top Gan, Parka, dan Jas
- ·Jelang Pilkada 2024, Jokowi Naikkan Tunjangan Insentif Pegawai KPU Sebesar 50 Persen
- ·Disentil Prabowo soal Etika, Anies: 'Kalo Gak Bisa Jawab Jangan Salahin Penanya!'
- ·BPJPH Perkuat Diplomasi Halal Global di Konferensi Ekonomi Islam IFESDC 2025 Washington DC