Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran akan menggelar operasi jika terjadi kerumunan massa dalam aksi unjuk rasa 1812 pada Jumat (18/12) di sekitar Istana.

"Kalaupun ada aksi, kami akan melaksanakan operasi kemanusiaan," kata Kapolda Metro Jaya  di Mapolda Metro Jaya, Kamis.

Fadil menyebut sudah dibuktikan kerumunan di Tebet dan Petamburan yang terbukti sangat membahayakan keselamatan masyarakat.

"Kluster Petamburan danTebet sudah membuktikan bahwa kerumunan sangat berbahaya," tambahnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menegaskan pihaknya tidak menerbitkan surat tanda terima pemberitahuan (STTP) untuk aksi demo 1812 pada Jumat (18/12) di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat.

"Tidak mengeluarkan, izin tidak dikeluarkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.

• ·Kemendiktisaintek Bakal Buat Rapsodi Sains dan Teknologi, Apa Itu?
• ·Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
• ·Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
• ·16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
• ·PIS Paparkan Peta Jalan Nol Emisi 2050 untuk Dekarbonisasi Industri Maritim
• ·FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata
• ·20 Kota di Dunia dengan Ruang Hijau Terbanyak, Tak Ada dari Indonesia
• ·Toyota Resmi Meluncurkan Kendaraan Listriknya
• ·Hari Ini, Polisi Periksa Rocky Gerung dan Wakil Ketua BPN Prabowo
• ·Bukan Jakarta, Kini Bandung Jadi Kota Termacet di Indonesia
• ·Bhumi Mandala Festival Diharapkan Jadi Inspirasi Kembangkan Ekraf dan Budaya
• ·Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI
• ·Mantap! Menteri Agus Bangga Hari Bakti Imigrasi Dirayakan Sederhana: Fokus ke Program
• ·Prabowo: 'Saya Tidak Mau Maju Lagi Sebagai Presiden RI, Kalau...'
• ·BYD Sealion dari Segi Penjualan Kalahkan Mitsubishi Xpander
• ·Alarm Sahur, Langsung Bangun atau Pakai Metode Dua Alarm?